PERANG DI TIMUR TENGAH SEMAKIN MELUAS



Milisi Hizbullah membombardir pos militer Israel di Kamis (19/10). Pasukan pemerintah Pertama Menteri Benjamin Netanyahu terus membalasnya gempuran yang targetkan Lebanon selatan.

Sama sama serang Israel versi Hizbullah ini terjadi sewaktu perang di antara Israel versi Hamas tambah menghangat sejak mulai 7 Oktober lalu.


Berdasarkan laporan The Monitor, dua rudal anti-tank sampai pinggiran ruang pertanian Manara di waktu 11.00 waktu setempat. Hizbullah mengakui bertanggung-jawab atas gempuran ini.


Empat jam setelah itu, sirine peringatan shooting keluarkan bunyi di Galilea, Israel. Milisi Hamas di Lebanon mengakui bertanggung-jawab atas gempuran ini.


Hamas di Lebanon pun menjelaskan mereka luncurkan seputar 30 roket di Kamis.


Gak lama seusai gempuran itu, pasukan Israel mulai membombardir lokasi di Lebanon Selatan.


Dalam lansir sah, satu diantara tujuan Israel yaitu pos Hizbullah dekat Ras Al Naqoura di Lebanon selatan, begitu d ikutip Anadolu Agen.


Mereka menjelaskan gempuran itu yaitu tanggapan kepada shooting roket dari lokasi Lebanon.


Awal mulanya, Hizbullah menjelaskan dua anggota mereka wafat dalam perlawanan dengan tentara Israel di Lebanon selatan.